BOLMONG,newsline.id– Bupati Bolmong Yusra Alhabsyi melakukan peninjauan langsung terhadap progres pembangunan Rumah Sakit (RS) Pratama Dumoga, di Desa Modomang, Kecamatan Dumoga Timur, Minggu (13/04/2025) malam.
Dalam Kunjungan ini, Bupati Bolmong yang turut didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolmong, I Ketut Kolak mengatakan, ia ingin secara langsung memastikan kondisi Rumah Sakit Pratama ini.
Selain itu soal status RS Pratama ini seperti apa, tadi sudah berkoordinasi dengan Kadis Kesehatan dan beberapa instansi teknis terkait status Rumah Sakit ini seperti apa,” kata Yusra.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Bupati mengatakan lagi bahwa, sejak awal dilantik, dirinya telah meminta untuk mempercepat proses ijinnya. Karena melihat kondisi saat ini, diakuinya masih banyak kekurangan.
“Kenapa belum diaktivkan, karena dari sisi legalitasnya masih banyak yang perlu diperbaiki. Untuk itu saya berkomitmen semuanya dapat segera tuntas sehingga dapat segera difungsikan demi pelayanan kesehatan kepada masyarakat Bolmong, khususnya yang ada di wilayah Domoga Raya,” ungkap Yusra.
Yusra pun berjanji, Pemkab Bolmong akan mengawal proses perizinan RS Pratama Dumoga ini sehinga secapatnya beroperasi dan melakukan pelayanan kesehatan secara optimal kepada masyarakat.
“Secara sepintas fasilitas bangunan dan peralatannya untuk standar Rumah Sakit Pratama sudah menunjang, jadi sayang jika dibiarkan begitu lama, bisa-bisa alkesnya bisa rusak kalau tidak digunakan,” ujarnya.
Yusra mengatakan lagi bahwa, adanya Rumah Sakit Pratama ini tentu patut disyukuri, terumaha pada Pemimpin sebelumnya yang sudah berusaha keras menghadirkan fasilitas kesehatan ini.
Meski ada kekurangan itu hal yang biasa. Dan saya sebagai Bupati yang baru ya tugas saya untuk melanjutkan mana yang kurang kita tambah, yang belum ada kita adakan,” ungkap Yusra sembari menambahkan.
“Intinya kami berkomitmen untuk mempercepat Rumah Sakit ini segera beroperasi. Dan menghimbau kepada masyarakat untuk sama-sama torang jaga gedung ini karena ini torang punya sama-sama,” pungkasnya.**